Alasan Memilih Program Studi Agribisnis USU

 Alasan Memilih Program Studi Agribisnis USU

                                                Nama    : Theresia Oktavia Br. Simanjuntak

                                                NIM      : 190304052

Hai, selamat datang di blog saya! ^^

Perkenalkan, nama saya Theresia Oktavia Br. Simanjuntak dengan NIM 190304052. Saat ini saya berkuliah di Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara, stambuk 19. USU, salah satu universitas terbaik di Indonesia, bukan?

Untuk tulisan pertama di blog ini saya ingin menceritakan bagaimana dan apa alasan saya memilih Agribisnis sebagai jurusan saya dalam melanjutkan pendidikan saya. Sebelumnya, saya duduk di bangku SMA Negeri 2 Rantau Utara, salah satu SMA favorit di kota Rantauprapat. Pada saat SMA, saya tidak banyak berpikir ketika menentukan untuk memilih MIA (Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam) atau IIS (Ilmu-ilmu Sosial) karena saya sadar bagaiamana kemampuan saya dalam belajar dan apa yang menjadi kesenangan saya.

Di kelas XII SMA, buan hanya saya tapi juga siswa lain sibuk menentukan pilihan apakah akan melanjutkan ke jenjang kuliah atau bekerja atau lainnya. Tentu saja, saya ingin melanjutkannya dengan kuliah. Kata Ibu saya, kuliah menyenangkan dan saya tidak perlu takut untuk belajar lagi.

Ketika saya mulai memikirkan jurusan apa yang akan saya ambil, saya mulai berpikir bahwa kebanyakan dari MIA tidak memiliki banyak pilihan yang cocok untuk saya dalam jangka panjang.

Contohnya seperti jurusan teknik, meurut saya dalam urusan pekerjaannya nanti itu lebih ke pria dan sedikit untuk wanita.

Kedokteran? Walaupun ibu saya seorang perawat, tetapi ibu tidak menyarankan saya untuk mengambil jurusan itu karena butuh waktu yang cukup lama untuk benar-benar menjadi seorang dokter ditambah kalau mengambil spesialis-nya lagi.

Jurusan seperti Ilmu Matematika, Kimia, Biologi, dan Fisika? Saya pikir saya juga tidak cocok dengan itu walaupun pelajarannya cukup menyenangkan. Saya berpikir untuk jangka panjang, prospek kerjanya sedikit dan tidak sesuai dengan keinginan saya. Jika mengambil pendidikannya dan menjadi seorang guru? Dengan tempramen saya dalam mengajar seseorang sepertinya tidak cocok menjadi guru.

Dengan pertimbangan yang cukup lama. Hm, bagaimana dengan berbisnis? Sepertinya seru dan menarik. Tetapi, saya langsung tersadar. Bukankah bisnis itu hanya ada untuk jurusan IIS? Saya mencoba berdiskusi dengan tentor di bimbel saya, dan saya bertanya apakah ada jurusan MIA yang berhubungan dengan bisnis. Kemudian tentor saya menyarankan Agribisnis. Saat itu saya bersyukur sekali ketika menemukan apa yang saya inginkan. Dan saya langsung memutuskan saat itu juga untuk mengambil jurusan tersebut.

Lalu, saya bingung lagi… Saya akan mendaftarkan di universitas mana. Saya cukup senang untuk keluar kota dan berniat untuk mengambil di pulau Jawa, tetapi Ibu saya tidak mengizinkan karena beliau mengatakan bagaimana kalau saya sakit dan akan sulit bagi mereka untuk menjenguk saya.

Tetapi saya kukuh untuk mengambil di pulau Jawa, saya mengikuti SBMPTN dan menempatkan Agribisnis Universitas Brawijaya di pilihan pertama. Agar tidak durhaka sekali, saya menempatkan Agribisnis USU di pilihan kedua.

Sepertinya, doa seorang Ibu itu sangat berpengaruh sekali. Saya tidak lulus di pilihan pertama melainkan pilihan kedua, Agribisnis USU. Walaupun begitu, saya bersyukur bisa masuk ke pilihan saya. Karena tidak semua orang bisa lulus SBMPTN, apalagi Agribisnis USU yang pada saat itu hanya memiliki kuota kira-kira 86 orang.

Terima kasih, Tuhan.

Agribisnis, berhubungan dengan bisnis, tujuan yang saya inginkan. Saya berharap dengan mengenyam pendidikan di prodi ini, saya bisa meningkatkan kualitas diri saya dan tumbuh dewasa dan sukses di masa depan dan bisa membanggakan seluruh keluarga saya.

Cukup aneh sebenarnya untuk menulis blog ini, tapi saat menuju akhir tulisan saya rasa ini menyenangkan. Apalagi untuk saya yang bukan tipe bercerita dengan orang lain.

Jadi, sekian dari tulisan saya. Sampai jumpa di lain waktu. Terima kasih.

Love, Re ^^